Menurut Hello Sehat, diabetes adalah kondisi metabolik di mana tubuh tidak bisa mengatur gula darah yang ada di dalam darah. Bicara tentang gula darah, pasti erat kaitannya dengan insulin. Insulin adalah hormon yang mengubah glukosa agar bisa menjadi energi bagi tubuh. Fungsi insulin bagi tubuh sangatlah penting, dilansir dari Alodokter, insulin merupakan hormon alami yang diproduksi oleh pankreas. Ketika kita melakukan kegiatan, maka kita membutuhkan energi untuk bisa melakukan setiap aktivitas. Jika pankreas mengalami penurunan fungsi, maka gula darah manusia menjadi tidak stabil.
Untuk orang yang tidak memiliki riwayat diabetes, kadar gula darah normal bagi orang itu tergantung saat dia sedang puasa atau tidak. Dilansir dari Dokter Sehat, kadar gula darah bagi orang yang berpuasa adalah <100 mg/dL. Sedangkan ketika menjelang tidur, seharusnya menjadi <120 mg/dL, untuk gula darah saat makan biasanya akan mencapai <140 mg/dL, angka ini didapat saat pengecekan gula darah diambil dua jam setelah makan. Sedangkan ketika belum memasuki jam makan, seharusnya mencapai <110 mg/dL.
Lalu bagaimana dengan penderita diabetes?
Sebelumnya, kita perlu mengetahui terlebih dahulu seperti apa mekanisme diabetes. Diabetes terjadi karena adanya patogenesis, patogenesis adalah proses munculnya penyakit yang dimulai dari terjadinya infeksi sampai dengan timbul hasil akhir yaitu sakit.
Untuk penderita diabetes, insulin yang dihasilkan tidak bekerja secara optimal. Ketika gula dalam darah meningkat, pankreas akan secara otomatis memproduksi insulin dan melepaskannya ke aliran darah. Insulin membantu sel menyerap glukosa dari aliran darah dengan menempelkan sel-sel dan membuat sinyal kepada sel agar menyerap gula tersebut. Sehingga kita bisa menjadi lebih berenergi.
Sekarang, mari masuk ke dalam pembahasan kadar gula darah normal bagi penderita diabetes. Kisaran kadar gula yang normal adalah <70-130 mg/dL saat puasa, <90-150 mg/dL saat memasuki waktu tidur, <70-130 mg/dL sebelum makan, dan <180 mg/dL dua jam setelah makan. Pada penderita diabetes, mereka terkadang membutuhkan suntik insulin untuk mencegah kadar gula darah meningkat di tubuh.
Agar gula darah normal tetap terjaga pada penderita diabetes, diperlukan beberapa usaha yang harus dilakukan oleh si penderita. Apa sajakah itu? Berikut adalah tips menjaga kadar gula darah agar tetap stabil.
- Konsumsi makanan yang tepat
Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi merupakan pondasi untuk hidup sehat, baik bagi penderita diabetes ataupun tidak. Kebutuhan gizi seseorang pun juga sudah ditentukan agar orang tersebut tidak mengalami kekurangan gizi maupun kelebihan gizi. Untuk menentukan status gizi seseorang, bisa dihitung dengan BMI atau Body Mass Indeks.
- Manajemen stres
Stres merupakan respon tubuh yang menunjukkan bahwa kebutuhan tubuh yang terganggu, dan setiap orang wajar mengalami yang namanya stres. Stress yang terlalu berlebihan dapat mengakibatkan kadar gula darah meningkat.
- Rutin mengecek gula darah
Mengecek gula darah yang rutin yaitu minimal 1 bulan sekali sehinga kita bisa mengendalikan gula darah lebih baik lagi.
4. Berolahraga
Latihan sebaiknya dilakukan secara teratur yaitu sekitar 3 hingga 4 kali dalam seminggu, dan durasi waktunya adalah kurang lebih 30 menit. Untuk penderita diabetes maupun orang yang sehat diharuskan untuk rajin beraktivitas dan membiasakan tubuh untuk bergerak, hindari kebiasaan bermalas-malasan.
5. Batasi porsi karbohidrat
Bukan sama sekali tidak mengonsumsi karohidrat, namun perlu dibatasi. Karbohidrat yang paling baik adalah berasal dari nasi merah dan biji-bijian.
